Bakal Calon Gubernur Sulawesi Selatan
Nama saya Ilham Arief Sirajuddin lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 16 September 1965 dari pasangan Arief Sirajuddin dan Hj Djohra. Dibesarkan dalam keluarga militer dan menghabiskan sebagian besar masa sekolah di Kota Makassar.
Berturut-turut ia menimba ilmu di SD Mangkura Makassar, SMP Negeri 6 Makassar, SMA Negeri 7 Bandung, S1 Universitas Hasanuddin, S2 Universitas Muslim Indonesia dan S3 Universitas Negeri Makassar.
Saya sangat senang disapa Aco dan IAS. Saya bersyukur didampingi sosok wanita kuat bernama Aliyah Mustika, anak perempuan ketiga dari Letnan Kolonel (Purn.) Ali Abdullah. Kami dikaruniai dua anak laki-laki dan dua anak perempuan. Mereka adalah Amirul Yamin Ramadhansyah, Zulfiqar Nur Alamsyah, Siti Hamsinah Haeratunnisa dan Siti Muhlisatul Amalia.
Saya mengawali karier politik di Partai Golkar pada dekade 1990-an, hingga sebagai Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel (2008 - 2010) dan Ketua DPD Partai Demokrat Sulsel (2011 - 2014). Kemudian Memimpin Kota Daeng pada 2004 hingga 2014, fokus membangun sejumlah infrastruktur pendukung aktivitas ekonomi.
Mengawali karier politik di Partai Golkar pada 1992 sebagai Wakil Bendahara DPD II Golkar Makassar, jabatan yang diembannya hingga tahun 1997.
Selanjutnya, berturut-turut sebagai Ketua Biro Pemuda dan Olahraga DPD I Golkar Sulawesi Selatan (1998 - 2001), Ketua DPD II Partai Golkar Kota Makassar (2001 - 2008), Anggota DPRD Sulawesi Selatan (1999 - 2004), Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel (2008 - 2010) serta Ketua DPD Partai Demokrat Sulsel (2011 - 2014).
Pemilihan Wali Kota Makassar periode 2004 - 2009 dalam pemilu yang dilaksanakan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Makassar.
Pilwalkot Makassar untuk pertama kalinya melibatkan partisipasi masyarakat pada 2009. Bertarung dengan status petahana berpasangan dengan Supomo Guntur sebagai wakil, dan terpilih untuk masa tugas 2009 - 2014 mencapai suara 65,47 persen mengungguli enam pasang calon lainnya.
Pernah sebagai manajer dan ketua umum tim sepak bola PSM Makassar. Sekretaris Umum REI Sulsel, Ketua Harian AMPI Sulsel, Anggota Kehormatan Sabuk Hitam Inkanas Forki Makassar, Ketua HDCI Makassar (Harley Davidson Club Indonesia), Anggota Makassar Tiger Club Sulawesi Selatan, Ketua KBPPP (Keluarga Besar Putra-Putri Polri) Sulawesi Selatan, Ketua RAPI (Radio Antar Penduduk Indonesia) Sulawesi Selatan dan masih banyak lagi organisasi lainnya.
Dikenal sebagai Bapak Pembangunan Makassar karena prestasinya dalam membangun kota Makassar serta mendapat 160-an penghargaan baik itu tingkat nasional maupun internasional.
Selama menjalankan tugas sebagai Wali Kota Makassar selama 2 periode pada tahun 2004-2009 dan tahun 2009-2014 masuk dalam daftar nominasi wali kota terbaik di dunia atau World Mayor Prize pada tahun 2012 dan 2014.